Fundamental Analisa

Dolar AS Jatuh Karena Meningkatnya Sentimen Risk Appetite

Dolar Amerika Serikat (AS) jatuh kemarin, karena minat terhadap aset berisiko masih bertahan di tengah optimisme tentang paket stimulus besar-besaran di bawah pemerintahan baru Joe Biden yang kemungkinan akan meningkatkan pemulihan ekonomi AS. Greenback melemah terhadap yen, serta mata uang terkait dengan harga komoditas seperti dolar Australia, Kanada, Selandia Baru, dan crown Norwegia.

Dolar AS turun ke level terendah tiga tahun versus mata uang Kanada dan sterling, dan mencapai level terendah dua minggu terhadap yen. Biden dilantik sebagai presiden ke-46 Amerika Serikat pada hari Rabu, bersumpah untuk mengakhiri “perang tidak beradab” di negara yang terpecah belah, yang terguncang oleh ekonomi dan pandemi virus korona yang mengamuk, yang telah menewaskan lebih dari 400.000 orang Amerika. Pemerintah baru diperkirakan akan meloloskan rencana stimulus fiskal AS hampir $ 2 triliun melalui Kongres.

Click to rate this post!
[Total: 0 Average: 0]
Tags

About the author

HaloForex Official

HaloForex Official

HaloForex adalah situs trading terkemuka yang membahas mengenai berbagai macam produk keuangan seperti, forex, saham, komoditas emas hingga rekomendasi pemilihan sebuah perusahaan / broker.

Add Comment

Click here to post a comment

Media of the day